World View Islam
Rd.
Adityawarman.
Hubungan
Internasional B.
World
View Islam.
Pada
dasarnya ilmu itu berasal dari Al-quran dan assunah, akan tetapi seiring
berkembangnya zaman ilmupun terus berkembang hingga ke negara barat. Ilmu-ilmu
yang bersuber dari barat lebih condong kepada sekuler sehingga harus ada
islamisasi ilmu atau penyaringan ilmu terlebih dahulu sebelum ilslam mengadopsi
ilmu tersebut. Pada dasarnya seluruh manusia dipandang sama dihadapan tuhan
hanya saja kita sebagai umat islam barpandangan bahwa seluruh manusia adalah
sama dan yang membedakan kita hanyalah tingkat ketakwaannya kepada Allah. Lain
lagi dengan pandangan mereka yang tidak menganut agama islam bahwa manusia
terbaik adalah mereka yang mematuhi undang-undang sebuah negara dan tidak
berbuat jahat kepad sesama. Juga pada dasarnya seluruh manusia berbeda derajatnya
dengan manusia yang lain, dan yang membedakan mereka adalah ilmlu. Sedangkan
islam berpandangan tentang ilmu sebagain solusi atas permasalahan. Maka untuk
mendapatkan sebuah solusi yang baik kita harus mendapatkan sumber tersebut
dengan benar. Islam berpandangan bahwa ilmu adalah cahaya dari Allah yang
membedakan adalah cari pandangnya dan pemikirannya.
Definisi
agama berasal dari berbagai kata berikut:
· Daana.
· Dayn.
· Dayyaan.
· Daynunah.
· Idaanah.
Dari
beberapa kata diatas maka dapat disimpulkan bahwa keberhutangan, ketundukan,
kekuatan hukum dan kerendahan hati mengandung satu arti yang sangat dalam yaitu
ketundukan dan ketaatan. Kepada siapa kita harus tunduk dan apa yang harus kita
taati? Kita harus tubnduk kepada Allah SWT selaku pencipta alam semesta dan
kita harus menaati segala ketentuannya yang telah tertulis di dalam kitab suci
kita yakni Al-quran.
Agama
adalah sistem yang mengatur tata keimanan dan peribadatan kepada tuhan yang
maha kuasa, serta tata kaidah yang berhubungan dengan pergaulan manusia antar
sesama serta lingkungannya.
Religion is the beliefe s god or
in a group of gods an organized system of beliefs, ceremonies and rules used to
worship a god or group of gods, an interest a beliefe or an acctivity that is
very important to person or group.
الدين هو مصطلح مثير للجدل يعني و بشكل متبادل
الأيمان، يعرف عادة بأنه الإعتقاد المرتبط بما فوق الطبيعة المقدس
و الإلهي كما يرتبط بالأخلاق و الممارسات و
المؤسسات المرتبطة بذالك الإعتقاد.
Pada dasarnya agama adalah sebuah latar
belakang seseorang dalam setiap perilaku mereka termasuk segala
aktivitas-aktivitas ilmiah sepertihalnya dalam pembelajaran dan dalam
perkembangan teknologi.
World
views adalah kepercayaan, perasaan dan apa-apa yang terdapat dalam pikiran
orang yang berfungsi sebagai motor bagi keberlangsungan dan perubahan sosial.
World
view:
· Syahadah
atau cara pandang.
· Konsep-konsep
islam sebagai cara pandang.
· Segala
realitas wujud
· Cara
kerja intelektual, saintitik dan spiritual.
Dari
sini akan lahir sebuah pemahaman bahwa perbedaan kultur, agama, ras,
kepercayaan dan lain-lain maka akan menimbulkan
perbedaan persepsi, dari perbedaan persepsi maka akan lahir perbedaan
peradaban, ketika sudah berbeda peradaban maka akan timbul perbedaan pandangan
hidup dan dari perbedaan pandangan hidup maka akan menimbulkan perbedaan
pendapat, perbedaan ideologi, perbedaan cara pandang dan perbedaan pemikiran.
World
view sebagai bangunan hidup:
· Konsep
Tuhan.
· Konsep
Kehidupan.
· Konsep
Dunia.
· Konsep
Manusia.
· Konsep
Nilai/Moralitas.
· Konsep
Ilmu.
Islam
berpandangan bahwa kita diciptakan semata-mata hanya menyembah dan mengabdkan
diri kepada Allah SWT. Atas dasar itulah kita sebagai manusia tidak layak
berlaku sombong kepada sesama dan terhadap apa yang sudah kita miliki dari
harta dan takhta yang sekarang kita punya. Karena sesungguhnya masih ada Allah
yang maha kuasa atas segala yang kita miliki.
Pengertian
Islam
Kata Islam berasal
dari bahasa Arab yang mempunyai bermacam-macam arti diantaranya: Salam artinya
selamat, aman sentosa, sejahtera. Yani aturan hidup yang dapat menyelamatkan
manusia didunia akhirat. Aslama artinya
menyerah atau masuk Islam. Yakni mengajarkan penyerahan diri kepada Allah SWT. Silmun artinya keselamatan atau perdamaian. Salamum artinya tangga atau kendaraan.
Pengertian Iman
Adalah
membenarkan dengan hati, diikrarkan dengan lisan dan dilakukan dengan
perbuatan. Iman secara bahasa berasal dari kata Asman-Yu’minu-limaanan artinya
meyakini atau mempercayai. Pembahasan pokok aqidah Islam berkisar pada aqidah
yang terumuskan dalam rukun Iman,
Pengertian Ihsan
Ihsan berasal dari
kata Ahsana-Yuhsinu-Ihsaanan yang artinya “berbuat baik”. Sedangkan pengertian
Ihsan menurut istilah adalah menyembah Allah seakan-akan melihat-Nya jika tidak
biasa demikian maka sesungguhnya Allah maha melihat. Maka Ihsan adalah ajaran
tentang penghayatan diiri sebagai yang sedang menghadap Allah dan berada
di kehadirat-Nya ketika beribadah. Ihsan adalah pendidikan atau latihan
untuk mencapai dalam arti sesungguhnya. Ihsan di analogkan sebagai bangunan
Islam ( rukun Iman adalah pondasi dan rukun Islam adalah bangunannya).
Hubungan
Antara Islam, Iman dan Ihsan
Adapun kaitan antara
ketiga hal tersebut yaitu Iman berkaitan dengan aqidah, Islam berkaitan dengan
syariah, dan Ihsan berkaitan dengan khuluqiyah. Dari ketiga hal diatas maka
dalam perkembangan ilmu keislaman, ilmu terkelompok menjadi aqidah, fikih, dan
akhlaq.
Diantara pengelompokan
kata dalam agama islam ialah iman, islam dan ihsan. Berdasarkan sebuah hadist
yang terkenal, ketiga istilah itu memberikan umat ide tentang rukun iman, rukun
islam dan penghayatan terhadap Tuhan yang maha hadir dalam hidup.
Setiap pemeluk islam
mengetahui dengan pasti bahwa islam tidak absah tanpa iman, dan iman tidak
sempurna tanpa ihsan. Dri pengertian tersebut memiliki arti masing-masing
istilah terkait satu
dengan yang lain. Bahkan tumpang tindih sehingga satu dari ketiga istilah
tersebut mengandung makna dua istilah yang lainnya. Dari pengertian
inilah kita mengerti bahwa islam, iman dan ihsan adalah trilogy ajaran Ilahi.
Oleh
karena itulah para ulama’ muhaqqiq/peneliti menyatakan bahwa
setiap mu’min pasti muslim, karena orang yang telah merealisasikan iman
sehingga iman itu tertanam kuat di dalam hatinya pasti akan melaksanakan
amal-amal islam/amalan lahir. Dan belum tentu setiap muslim itu pasti mu’min,
karena bisa jadi imannya sangat lemah sehingga hatinya tidak meyakini
keimanannya dengan sempurna walaupun dia melakukan amalan-amalan lahir dengan
anggota badannya, sehingga statusnya hanya muslim saja dan tidak tergolong
mu’min dengan iman yang sempurna.
Sebagaimana Allah Ta’ala telah berfirman, “Orang-orang Arab Badui itu mengatakan ‘Kami
telah beriman’. Katakanlah ‘Kalian belumlah beriman tapi hendaklah kalian mengatakan: ‘Kami telah berislam’.” (Al
Hujuraat:14). Dengan demikian jelaslah sudah bahwasanya agama ini memang
memiliki tingkatan-tingkatan, dimana satu tingkatan lebih tinggi daripada yang
lainnya. Tingkatan pertama yaitu islam, kemudian tingkatan yang lebih tinggi
dari itu adalah iman, kemudian yang
lebih tinggi dari tingkatan iman adalah ihsan (At Tauhid li shoffil awwal al ‘aali, Syaikh Sholih Fauzan, hlm. 64) Rd.
Adityawarman.
Hubungan
Internasional B.
World
View Islam.
Pada
dasarnya ilmu itu berasal dari Al-quran dan assunah, akan tetapi seiring
berkembangnya zaman ilmupun terus berkembang hingga ke negara barat. Ilmu-ilmu
yang bersuber dari barat lebih condong kepada sekuler sehingga harus ada
islamisasi ilmu atau penyaringan ilmu terlebih dahulu sebelum ilslam mengadopsi
ilmu tersebut. Pada dasarnya seluruh manusia dipandang sama dihadapan tuhan
hanya saja kita sebagai umat islam barpandangan bahwa seluruh manusia adalah
sama dan yang membedakan kita hanyalah tingkat ketakwaannya kepada Allah. Lain
lagi dengan pandangan mereka yang tidak menganut agama islam bahwa manusia
terbaik adalah mereka yang mematuhi undang-undang sebuah negara dan tidak
berbuat jahat kepad sesama. Juga pada dasarnya seluruh manusia berbeda derajatnya
dengan manusia yang lain, dan yang membedakan mereka adalah ilmlu. Sedangkan
islam berpandangan tentang ilmu sebagain solusi atas permasalahan. Maka untuk
mendapatkan sebuah solusi yang baik kita harus mendapatkan sumber tersebut
dengan benar. Islam berpandangan bahwa ilmu adalah cahaya dari Allah yang
membedakan adalah cari pandangnya dan pemikirannya.
Definisi
agama berasal dari berbagai kata berikut:
· Daana.
· Dayn.
· Dayyaan.
· Daynunah.
· Idaanah.
Dari
beberapa kata diatas maka dapat disimpulkan bahwa keberhutangan, ketundukan,
kekuatan hukum dan kerendahan hati mengandung satu arti yang sangat dalam yaitu
ketundukan dan ketaatan. Kepada siapa kita harus tunduk dan apa yang harus kita
taati? Kita harus tubnduk kepada Allah SWT selaku pencipta alam semesta dan
kita harus menaati segala ketentuannya yang telah tertulis di dalam kitab suci
kita yakni Al-quran.
Agama
adalah sistem yang mengatur tata keimanan dan peribadatan kepada tuhan yang
maha kuasa, serta tata kaidah yang berhubungan dengan pergaulan manusia antar
sesama serta lingkungannya.
Religion is the beliefe s god or
in a group of gods an organized system of beliefs, ceremonies and rules used to
worship a god or group of gods, an interest a beliefe or an acctivity that is
very important to person or group.
الدين هو مصطلح مثير للجدل يعني و بشكل متبادل
الأيمان، يعرف عادة بأنه الإعتقاد المرتبط بما فوق الطبيعة المقدس
و الإلهي كما يرتبط بالأخلاق و الممارسات و
المؤسسات المرتبطة بذالك الإعتقاد.
Pada dasarnya agama adalah sebuah latar
belakang seseorang dalam setiap perilaku mereka termasuk segala
aktivitas-aktivitas ilmiah sepertihalnya dalam pembelajaran dan dalam
perkembangan teknologi.
World
views adalah kepercayaan, perasaan dan apa-apa yang terdapat dalam pikiran
orang yang berfungsi sebagai motor bagi keberlangsungan dan perubahan sosial.
World
view:
· Syahadah
atau cara pandang.
· Konsep-konsep
islam sebagai cara pandang.
· Segala
realitas wujud
· Cara
kerja intelektual, saintitik dan spiritual.
Dari
sini akan lahir sebuah pemahaman bahwa perbedaan kultur, agama, ras,
kepercayaan dan lain-lain maka akan menimbulkan
perbedaan persepsi, dari perbedaan persepsi maka akan lahir perbedaan
peradaban, ketika sudah berbeda peradaban maka akan timbul perbedaan pandangan
hidup dan dari perbedaan pandangan hidup maka akan menimbulkan perbedaan
pendapat, perbedaan ideologi, perbedaan cara pandang dan perbedaan pemikiran.
World
view sebagai bangunan hidup:
· Konsep
Tuhan.
· Konsep
Kehidupan.
· Konsep
Dunia.
· Konsep
Manusia.
· Konsep
Nilai/Moralitas.
· Konsep
Ilmu.
Islam
berpandangan bahwa kita diciptakan semata-mata hanya menyembah dan mengabdkan
diri kepada Allah SWT. Atas dasar itulah kita sebagai manusia tidak layak
berlaku sombong kepada sesama dan terhadap apa yang sudah kita miliki dari
harta dan takhta yang sekarang kita punya. Karena sesungguhnya masih ada Allah
yang maha kuasa atas segala yang kita miliki.
Pengertian
Islam
Kata Islam berasal
dari bahasa Arab yang mempunyai bermacam-macam arti diantaranya: Salam artinya
selamat, aman sentosa, sejahtera. Yani aturan hidup yang dapat menyelamatkan
manusia didunia akhirat. Aslama artinya
menyerah atau masuk Islam. Yakni mengajarkan penyerahan diri kepada Allah SWT. Silmun artinya keselamatan atau perdamaian. Salamum artinya tangga atau kendaraan.
Pengertian Iman
Adalah
membenarkan dengan hati, diikrarkan dengan lisan dan dilakukan dengan
perbuatan. Iman secara bahasa berasal dari kata Asman-Yu’minu-limaanan artinya
meyakini atau mempercayai. Pembahasan pokok aqidah Islam berkisar pada aqidah
yang terumuskan dalam rukun Iman,
Pengertian Ihsan
Ihsan berasal dari
kata Ahsana-Yuhsinu-Ihsaanan yang artinya “berbuat baik”. Sedangkan pengertian
Ihsan menurut istilah adalah menyembah Allah seakan-akan melihat-Nya jika tidak
biasa demikian maka sesungguhnya Allah maha melihat. Maka Ihsan adalah ajaran
tentang penghayatan diiri sebagai yang sedang menghadap Allah dan berada
di kehadirat-Nya ketika beribadah. Ihsan adalah pendidikan atau latihan
untuk mencapai dalam arti sesungguhnya. Ihsan di analogkan sebagai bangunan
Islam ( rukun Iman adalah pondasi dan rukun Islam adalah bangunannya).
Hubungan
Antara Islam, Iman dan Ihsan
Adapun kaitan antara
ketiga hal tersebut yaitu Iman berkaitan dengan aqidah, Islam berkaitan dengan
syariah, dan Ihsan berkaitan dengan khuluqiyah. Dari ketiga hal diatas maka
dalam perkembangan ilmu keislaman, ilmu terkelompok menjadi aqidah, fikih, dan
akhlaq.
Diantara pengelompokan
kata dalam agama islam ialah iman, islam dan ihsan. Berdasarkan sebuah hadist
yang terkenal, ketiga istilah itu memberikan umat ide tentang rukun iman, rukun
islam dan penghayatan terhadap Tuhan yang maha hadir dalam hidup.
Setiap pemeluk islam
mengetahui dengan pasti bahwa islam tidak absah tanpa iman, dan iman tidak
sempurna tanpa ihsan. Dri pengertian tersebut memiliki arti masing-masing
istilah terkait satu
dengan yang lain. Bahkan tumpang tindih sehingga satu dari ketiga istilah
tersebut mengandung makna dua istilah yang lainnya. Dari pengertian
inilah kita mengerti bahwa islam, iman dan ihsan adalah trilogy ajaran Ilahi.
Oleh
karena itulah para ulama’ muhaqqiq/peneliti menyatakan bahwa
setiap mu’min pasti muslim, karena orang yang telah merealisasikan iman
sehingga iman itu tertanam kuat di dalam hatinya pasti akan melaksanakan
amal-amal islam/amalan lahir. Dan belum tentu setiap muslim itu pasti mu’min,
karena bisa jadi imannya sangat lemah sehingga hatinya tidak meyakini
keimanannya dengan sempurna walaupun dia melakukan amalan-amalan lahir dengan
anggota badannya, sehingga statusnya hanya muslim saja dan tidak tergolong
mu’min dengan iman yang sempurna.
Sebagaimana Allah Ta’ala telah berfirman, “Orang-orang Arab Badui itu mengatakan ‘Kami
telah beriman’. Katakanlah ‘Kalian belumlah beriman tapi hendaklah kalian mengatakan: ‘Kami telah berislam’.” (Al
Hujuraat:14). Dengan demikian jelaslah sudah bahwasanya agama ini memang
memiliki tingkatan-tingkatan, dimana satu tingkatan lebih tinggi daripada yang
lainnya. Tingkatan pertama yaitu islam, kemudian tingkatan yang lebih tinggi
dari itu adalah iman, kemudian yang
lebih tinggi dari tingkatan iman adalah ihsan (At Tauhid li shoffil awwal al ‘aali, Syaikh Sholih Fauzan, hlm. 64)
Komentar
Posting Komentar